Google Luncurkan Browser Hemat Kuota Di Indonesia

Siapa sih yang tak kenal dengan Google, perusahaan raksasa asal Amerika yang terkenal melalui mesin pencariannya. Salah satu aplikasi terkenal nya adalah Google Chrome yaitu aplikasi browser untuk mengakses internet. Tapi taukah anda bahwa baru-baru ini Google meluncurkan browser yang hemat kuota khusus di Indonesia.

Namanya adalah Google Go, yakni browser versi sederhana dari aplikasi Penelusuran Google yang dirancang terutama untuk edisi perangkat Android Go. Aplikasi Google Go saat ini hanya dirilis di Indonesia dan India saja. Kenapa hanya di India dan Indonesia saja, hal tersebut dikarenakan pengguna internet di kedua negara ini sangatlah tinggi.

Google Go ini dirancang untuk mempermudah penelusuran dan kemudahan bagi mereka yang menggunakan koneksi lambat atau baru mengenal internet. Dengan membuka aplikasi ini pengguna bisa melakukan pencarian, pencarian suara, mencari gambar, mencari GIF, video, terjemahan dan lain sebagainya. Sebuah browser yang cukup lengkap bagi pengguna internet tentunya.

Pengguna juga dapat menempatkan jalan pintas untuk layanan favorit pada aplikasi ini dan pengguna juga dapat memilih dari daftar yang banyak. Jika Anda memiliki aplikasi untuk layanan yang hanya mengetuk ikonnya, dan akan membawa Anda menuju situs websitenya seperti dikutip dari GSMarena.com (05/12/2017).

Aplikasi ini juga dirancang untuk mencari dua bahasa sekaligus dan dengan sekali tekan Anda dapat menukar hasil pencarian di antara kedua bahasa tersebut. Aplikasi ini tentu sangat bermanfaat bagi Anda yang memiliki smartphone berkapasitas memori rendah antara 512 MB hingga 1 GB dan jaringan internet 2 G.

Selain itu, Google juga mengumumkan File Go, yang didesain untuk mempermudah pengguna mengatur dan membersihkan penyimpanan file pada smartphone yang digunakannya. Dengan Files Go, pengguna bisa menghapus file dan menambah kapasitas penyimpanan smartphone.

Files Go sendiri akan berjalan secara otomatis merekomendasikan file yang bisa dihapus dari smartphone yang digunakannya, seperti aplikasi yang sudah lama tidak digunakan, foto-foto yang sama dan dan terulang, atau video dengan resolusi rendah. Tapi jika pengguna masih ragu saat menghapus file, pengguna bisa mencadangkan file tersebut di aplikasi penyimpanan komputasi awan (cloud) milik Google yakni Google Drive.

Baca Juga : Jika Google Di Blokir Pemerintah Apa Yang Akan Terjadi?

Fitur Files Go juga bisa melakukan transfer file jarak dekat tanpa menggunakan kuota internet, tetapi tidak juga menggunakan Bluetooth. Proses transfer file tersebut terenkripsi dengan kecepatan hingga 125 Mbps tanpa kuota internet. Aplikasi hemat kuota ini sudah dapat di unduh di toko aplikasi Android Play Store. Kedua aplikasi ini kompatibel dengan smartphone Android dengan sistem operasi Andorid 5.0 Lollipop atau yang lebih baru.

Google Chrome Rajai Browser di Mobile dan Desktop

Di tengah banyaknya aplikasi browser yang tersedia di pasaran, Firefox, Safari, dan Opera masih belum bisa menandingi jumlah pengguna Google Chrome. Padahal dengan terbukanya persaingan, seharusnya bisa menekan laju pertumbuhan pengguna Chrome. Google itu telah terpasang secara default (bawaan) pada smartphone Android yang kini menguasai pasar OS smartphone.

Data pada Juni 2017 menunjukkan bahwa Google Chrome menempatkan pada posisi puncak. Browser tersebut mendapat pangsa paling besar di perangkat mobile sebesar 47,3%, meninggalkan dua kompetitornya Safari (21,2%) dan UC Browser (14,6%).

Di perangkat desktop, Google Chrome masih unggul jauh di antara browser lainnya seperti Firefox dan Internet Explorer. Chrome memiliki pangsa pasar 63,2%, sedangkan Firefox dan Internet Explorer menduduki peringkat kedua dan ketiga dengan masing-masing pangsa pasar 14,0% dan 9,3%.

Kolom Komenter Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Perlu Bantuan? Hubungi Kami